OSI layer

OSI Layer

1.Sejarah OSI layer

    Protokol OSI (open system interconection) dan modelnya,dikeluarkan pada tahun 1982 oleh ISO (international organization for standardization).Open system interconection reference model (model OSI0 merupakan suatu deskripsi abstark layering untuk rancangan jaringan komputer dan komunikasi yang dikembangkan sebagai bagian dari OSI.model OSI ini lebih sering disebut sebagai seven OSI layers model.model OSI membagi fungsi-fungsi dari suatu protokol menjadi beberapa lapisan.setiap lapisan mempunyai properti yang menggunakan fungsi lapisan di bawahnya,memproses data pada lapisan tersebut,lalu mengirim ke lapisan yang selanjutnya.

Baca juga:

2.Definisi OSI layer

    OSI layer merupakan standar internasional yang digunakan dalam jaringan untuk menjelaskan cara kerja jaringan komputer secara logika.

3.Tujuan OSI layers

     Tujuan utama penggunaan model OSI untuk memahami fungsi dari tiap-tiap layer (lapisan) yang berhubungan dengan aliran komunkasi data.Model dibagi menjadi 7 layer,dengan karakteristik dan fungsinya masing-masing.Tiap layer harus dapat berkomunikasi dengan layer diatas maupun di bawahnya secara langsung melalui protokol dan standar.

4.Manfaat OSI layers

   a.membuat peralatan vendor yang berbeda dapat saling bekerja sama.

   b.membuat standarisasi yang dapat dipakai vendor untuk mengurangi kerumitan dalam    perancangan.

   c.modulator engineering.

   d.kerja sama dan komunikasi teknologi yang berbeda.

   e.memudahkan pelatihan jaringan.

5.cara kerja lapisan OSI layers

     Ketika data ditransfer melalui jaringan,sebelumnya data tersebut harus melewati ketujuh layer dari satu terminal,mulai dari layer aplikasi sampai layer fisik,kemudian disisi pertama,data tersebut melewati layer fisik sampai aplikasi.pada saat data melewati layer dari sisi pengirim,maka akan ditambahkan satu “header” dilepas sesuai dengan layernya.masing-masing layer mempunyai tugas tersendiri demi kelancaran data yang akan dikirim.

Secara umum model OSI dibagi menjadi 7 layer yang terbagi menjadi 2 tingkatan

  a.    lower layer yang meliputi:                                                      

        -physical layer (layer fisik)  

        -data link layer (layer tautan data)

        -network layer (layer jaringan)

   b.  upper layer yang meliputi:

        -transport layer (layer pengangkut)

        -session layer (layer sesi)

        -presentation layer (layer presentasi)

        -application layer (layer aplikasi)

 

penampilan dalam bentuk tabel: 

7	Physical
6	Presentation           }    upper layer
5	Session
4	Transport
3	Network                   }    lower layers
2	Data link
1	Physical